Agenda
tahun baru tanggal 2 kemarin, saya dan mama ziarah ke rumah abadi aka kuburan
aka patane dari kakek-nenek ku. Pertama
kami ke kanek nenek dari keluarga papa ku, lalu ke nenek dari keluarga mama.
Ada satu
hal menarik dari ziarah kami kemarin. Untuk pertama kalinya mama mengajak ke patane kakek dan nenek ku yang lain. Patane
nya berada di atas tebing batu, dan berdiri dengan megah. Baru saya tahu kalo ternyata
di dalam Patane itu baru ada kakek dan nenek ku, jadi mereka hanya berdua di
dalam. How sweet.. hehehe.. Selama
hidupnya, mereka memang sangat sweet.
Saya memang tidak mengingat bagaimana kehidupan mereka karena kakek meninggal
saat saya masih sangat kecil, mungkin sekitar 5 tahun. Dan semenjak kakek
meninggal, nenek sangat merasa kehilangan dan selalu memikirkan kakek, jadinya
dia keknya terkena stroke ringan. Jadi hanya duduk di kursi roda, dan tidak
ingat apa=apa lagi. Syaa hanya mendengar cerita dari tante-tanteku tentang
bagaimana keseharian mereka selama kakek masih hidup. Mereka saling menghargai,
saling mengasihi.
Katanya
pernah suatu kali, kakek lagi di sawah trus di rumah nenek lagi siapin makan
siang untuk kakek. Nenek gak mau makan dulu kalo kakek belum makan, jadi nenek bawa
makanan buat kakek ke sawah dan di sana mereka makan berdua. Together. :D. masih banyak lagi
kisah-kisah romatis mereka berdua yang tidak bisa kuungkapkan dengan kata-kata
(jiahh.. heheh).
Mungkin
anda merasa bahwa Romeo & Juliet adalah
suatu kisah cinta romatis, atau bagi Orang Toraja, kisah Lebonna sola Massudilalong-lah kisah romantic itu. Tapi bagi saya,
Ne’ Sirrang dan Ne’ alik lah kisah itu. Semoga kisah romantis bisa menular
melalui gen yah.. hehehe
0 komentar:
Posting Komentar